Spesial selamat untuk Bro Body Wane Ruperd Mailuhu yang baru saja dilantik sebagai Anggota DPRD Kota Ambon masa bakti 2024–2029. Momen ini menjadi bukti bahwa harapan dan mimpi yang diperjuangkan dengan kerja keras akhirnya dapat terwujud.
Sejak Pemilu pertama dengan sistem Proporsional Tertutup pada tahun 1977, pemilih hanya dapat memilih partai tanpa memilih kandidat secara langsung. Sistem ini berlangsung hingga Pemilu 1999 dan baru pada tahun 2004, sistem Proporsional Terbuka mulai diterapkan. Sistem ini memberikan kesempatan bagi rakyat untuk memilih kandidat mereka secara langsung, membuka ruang lebih luas bagi berbagai kalangan untuk berpartisipasi, termasuk anak-anak Jemaat Bethel.
Jemaat Bethel, sebagai salah satu jemaat terbesar dalam wilayah Klasis Kota Ambon, memiliki jumlah pemilih yang signifikan. Banyak warga jemaat yang turut serta dalam kontestasi politik lima tahunan ini dari berbagai partai politik. Sebelum sistem Proporsional Terbuka diterapkan, Jemaat Bethel pernah menempatkan perwakilannya di DPRD Kota Ambon, yaitu Om Jhon Malehollo dari Partai Golkar. Namun, setelah beliau meninggal, butuh waktu 25 tahun bagi Jemaat Bethel untuk kembali memiliki keterwakilan di DPRD Kota Ambon.
Pelantikan Bro Body pada Selasa, 18 Maret 2025, mengingatkan kita pada perjuangan panjang warga jemaat dalam berbagai pemilu. Dengan lokasi Baileo Rakyat Kota Ambon yang berada dalam wilayah Jemaat Bethel, ada harapan besar agar jemaat dengan jumlah pemilih yang signifikan ini dapat memiliki perwakilan yang memperjuangkan aspirasi mereka.
Pemilu 2024 menjadi momen bersejarah bagi Jemaat Bethel. Dengan kerja keras, doa, dan perjuangan para kontestan, akhirnya ada tiga perwakilan dari Jemaat Bethel yang berhasil menduduki kursi DPRD Kota Ambon: Femri Tuawanakotta, Valentino J. Amahorseja, dan Body Wane Ruperd Mailuhu. Yang menarik, ketiganya bertarung di daerah pemilihan yang sama, yakni Dapil I Sirimau.
Femri Tuawanakotta: Sang Penakluk
Sebagai politisi Demokrat kelahiran 6 November 1991, Femri memiliki perjalanan politik yang gemilang. Memulai karir politik pada 2016, ia dengan cepat menanjak ke posisi strategis. Dalam Musyawarah Cabang Partai Demokrat 2021, ia berhasil merebut kursi Ketua DPC Demokrat Kota Ambon, mengalahkan politisi senior Nia Pattiasina. Kesuksesannya berlanjut pada Pemilu 2024, di mana ia mengalahkan petahana Jely Toisuta dan kini menjabat sebagai Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Ambon. Semoga amanah rakyat dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
Valentino J. Amahorseja: Pejuang Tak Kenal Lelah
Politisi Gerindra ini membutuhkan tiga kali Pemilu sebelum akhirnya berhasil meraih kursi di DPRD Kota Ambon. Setelah gagal dalam Pemilu 2014 dan 2019, ia terus membangun investasi sosial di masyarakat. Akhirnya, pada Pemilu 2024, ia meraih kemenangan, mengalahkan petahana tiga periode J. Wattimena. Kegigihan dan kesabarannya membuahkan hasil, menjadi contoh bahwa pantang menyerah adalah kunci kesuksesan. Selamat Bro Val, semoga amanah.
Body Wane Ruperd Mailuhu: Pengusaha-Politisi
Kesuksesan di dunia usaha membawa Body ke panggung politik. Mantan Sekum BPD HIPMI Maluku dan pemilik Body’s Barbershop ini sekali terjun ke politik langsung meraih kemenangan. Sebagai pemenang kedua dari Partai Nasdem di Dapil Sirimau I, ia berhak menggantikan almarhum Irene Russel yang berpulang sebelum pelantikan. Pada 18 Maret 2025, ia resmi dilantik sebagai Anggota DPRD Kota Ambon. Semoga amanah rakyat yang telah dipercayakan dapat dijalankan dengan baik.
Kami bangga terhadap kalian bertiga. Rakyat dan Jemaat Bethel menaruh harapan besar di pundak kalian. Bekerjalah dengan penuh tanggung jawab, agar kepercayaan ini terus berlanjut di pemilu mendatang. Ditunggu kerja-kerja nyata kalian, Bro! (Semoga). (KN-01)
