Jakarta, Kapatanews.com — Kebersamaan antara Presiden RI Prabowo Subianto dengan dua mantan presiden, Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menjadi sorotan dalam rangkaian acara di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Momen ini jarang terjadi, mengingat dinamika politik Indonesia selama dua dekade terakhir.
Namun, dalam salah satu rangkaian acara retret kepala daerah yang berlangsung, Kamis, 27 Februari 2025, ketiganya tampak kompak dalam berbagai kesempatan, mulai dari upacara militer hingga gala dinner.
1. Mengecek Pasukan Bersama
Salah satu momen kebersamaan yang menarik perhatian adalah ketika Prabowo, Jokowi, dan SBY menaiki kendaraan taktis Maung Garuda produksi PT Pindad. Ketiganya, bersama Panglima TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, melakukan pengecekan pasukan dalam Upacara Parade Senja dan Penurunan Bendera Merah Putih. Momen ini menjadi simbol soliditas dan kesinambungan kepemimpinan nasional.
“Lapor! Upacara Parade Senja dan Penurunan Bendera Merah Putih siap dilaksanakan,” seru komandan upacara.
“Laksanakan!” jawab Prabowo tegas.
2. Gala Dinner dan Nyanyian Bersama
Dalam acara gala dinner yang digelar pada Kamis malam, Prabowo, Jokowi, dan SBY kembali menunjukkan kebersamaan mereka. Mengenakan seragam loreng yang sama, mereka naik ke panggung untuk menyanyikan lagu ‘Kamu Nggak Sendirian’ dari Tipe-X, diiringi oleh The Garuda’s Band.
“Dua Presiden yang sebelum saya menjabat, hadir di sini, artinya ada 20 tahun pengalaman memimpin Indonesia,” ujar Prabowo dalam sambutannya.
Lagu lain yang dinyanyikan adalah ‘Koyo Jogja Istimewa’, di mana Jokowi tampak memegang mikrofon dan ikut bernyanyi. Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), juga turut serta dalam momen kebersamaan ini.
3. Apresiasi Prabowo kepada SBY dan Jokowi
Dalam sambutannya, Prabowo mengungkapkan rasa terima kasih kepada Jokowi dan SBY atas pengabdian mereka dalam menjaga persatuan bangsa.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Pak SBY dan Pak Jokowi. 20 tahun bapak telah mengendalikan bangsa dan negara, menjaga negara, menghindari perpecahan, menjaga bangsa ini agar tidak diganggu oleh bangsa lain. Kalau kita lihat dunia sekarang, kita bersyukur punya pemimpin-pemimpin yang baik,” ujar Prabowo.
Respons Warganet
Momen kebersamaan tiga pemimpin ini juga mendapat perhatian luas di media sosial. Unggahan video dan foto mereka yang kompak bernyanyi bersama menuai berbagai komentar positif dari netizen.
“Pak Prabowo keren.. berjiwa negarawan sejati. Mempersatukan,” tulis @*ie*****an.
“Keren, 2 mantan presiden dan 1 presiden bernyanyi bersama.. sehat-sehat semua ya Bapak,” ujar @*et***ary.
“Adem… Tapi ada pihak yang lihat adegan ini kejang-kejang,” sindir @**did**a*.
“Indonesia cerah, Indonesia maju,” tambah @**angust****
Kebersamaan ini tidak hanya menunjukkan hubungan yang harmonis di antara ketiga pemimpin, tetapi juga menjadi simbol persatuan dalam keberagaman politik di Indonesia. Dengan berbagai tantangan yang dihadapi bangsa, momen-momen seperti ini memberikan harapan bagi masyarakat bahwa pemimpin negara tetap bersatu demi kepentingan nasional. (Net)
