Ambon,Kapatanews.com._ Pemerintah kota Ambon secara resmi telah melakukan penertiban area liar di wilayah pasar Mardika dan sekitarnya . Untuk memastikan kelancaran proses ini, 9 pos gabungan yang terdiri dari Satpol PP, TNI, dan Polri akan dibentuk.
Anggota komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon, Body Wane Mailuhu usai mendampingi Walikota Ambon dan Forkopimda dalam pembongkaran lapak PKL di Pasar Mardika , Senin (28/4/25) mengatakan, bagi lapak-lapak yang masih ada, pemerintah memberikan waktu hingga besok untuk membongkar lapak-lapak liar di area tersebut secara mandiri.
Karena itu , dengan didirikannya pos gabungan akan berfungsi sebagai kontrol dan pengawasan untuk memastikan tidak ada gangguan selama proses penertiban dan mencegah adanya aktifitas lapak luar kembali terjadi.
Lanjutnya , setelah penertiban pemerintah kota berjanji untuk membangun fasilitas baru bagi pedagang di tempat yang lebih layak, termasuk tempat kosong yang akan dibangun untuk keperluan tersebut.
” Tadi sudah ditekankan oleh Pak Wali bagi pedagang yang akan beraktifitas di gedung baru, tidak ada kontrak-kontrak, dan pungutan yang ada hanya bayar retribusi sebesar 13 ribu. Pak Wali, sehingga Pak Wali menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan area tersebut,” ungkap Politis asal Partai Nasdem.
Sementara itu menurutnya , terkait adanya informasi tentang penyalahgunaan lapak di gedung baru pasar mardika khususnya di lantai 3. Pemerintah juga akan menangani masalah pedagang yang berjualan di lantai 3 gedung , jika benar demikian maka pemerintah akan mengalihkannya ke tempat yang seharusnya digunakan untuk berjualan.
Tidak hanya itu, Mailuhu menambahkan, pada hari Jumat, pemerintah kota akan melakukan kerja bakti bersama untuk membersihkan sampah-sampah di area tersebut dengan menggunakan 10 mobil untuk mengangkut sampah.
” Dengan upaya ini, pemerintah kota berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan nyaman bagi masyarakat. Masyarakat diharapkan dapat mendukung dan mematuhi aturan yang telah ditetapkan,” tutupnya. (KN-08)
