Place Your Ad
Place Your Ad
Iklan
Berita

Fasilitasi Bupati Buru dengan BP TASKIN, Hayoto: KNPI Harus Tunjukan Bukti Nyata

×

Fasilitasi Bupati Buru dengan BP TASKIN, Hayoto: KNPI Harus Tunjukan Bukti Nyata

Sebarkan artikel ini

Ambon, Kapatanews.com – Bupati Kabupaten Buru, Ikram Umasugi, melakukan audiensi dengan Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP TASKIN) Budiman Sudjamitko bersama jajaran deputi pada Rabu, (10/09 2025) di Jakarta. Pertemuan ini membahas langkah sinergi untuk mempercepat penanganan kemiskinan di Kabupaten Buru.

Dalam kesempatan tersebut, BP TASKIN menawarkan sejumlah program prioritas yang dapat segera diimplementasikan. Program itu antara lain pembangunan fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK), penyediaan dapur gizi untuk makanan bergizi gratis (MBG), pemasangan panel surya dan pembangkit listrik tenaga surya, hingga layanan internet gratis bagi daerah blank spot yang hingga kini belum tersentuh jaringan.

Scroll Keatas
Example 300x450
Scroll Kebawah

Bupati Kabupaten Buru, Pak Ikram Umasugi, secara khusus meminta dukungan BP TASKIN dalam penyediaan jaringan air bersih. Menurutnya, sebagian besar sumber air bersih berada jauh dari pemukiman warga sehingga dibutuhkan solusi nyata agar kebutuhan dasar masyarakat dapat terpenuhi.

Audiensi ini turut dihadiri sejumlah kepala dinas dan kepala bagian Pemkab Buru. Dari pihak BP TASKIN hadir Kepala BP TASKIN Budiman Sudjamitko di dampingi oleh Ibu Deputi, Pak Irfan Sangadji, serta Pak Dedi.

Pertemuan difasilitasi langsung oleh DPD KNPI Provinsi Maluku di bawah kepemimpinan Ketua Faisal Syarif Hayoto dan Sekretaris Almindes Falantino Syauta.

Faisal menegaskan, KNPI Maluku berkomitmen membantu kerja pemerintah pusat maupun daerah dalam program percepatan pengentasan kemiskinan.

“Kami meminta seluruh ketua KNPI kabupaten/kota di Maluku agar bisa berkomunikasi dengan kepala daerah masing-masing. Tujuannya untuk mendorong audiensi langsung dengan BP TASKIN, sehingga program-program yang ada bisa segera dirasakan masyarakat,” ujar Faisal.

Hayoto menambahkan, KNPI tidak ingin berhenti hanya pada tataran wacana atau teori belaka. Menurutnya, teori bisa dipelajari di ruang kelas atau kampus, namun tugas KNPI adalah turun langsung memberikan aksi nyata.

“Kalau teori itu di kampus atau sekolah. KNPI itu bicara dalam tindakan. Inilah bentuk komitmen kami, hadir di tengah masyarakat untuk menjadi jembatan antara pemerintah dan rakyat,” tegasnya.

Sebelumnya, DPD KNPI Maluku juga telah memfasilitasi kunjungan Wali Kota Ambon, Pak Bodewin Wattimena, serta menjalin komunikasi dengan Bupati Kepulauan Aru, Pak Timotius Kaidel, dan sejumlah kepala daerah lainnya di Provinsi Maluku.

Dengan terjalinnya kolaborasi antara BP TASKIN, pemerintah daerah, dan KNPI, diharapkan percepatan pengentasan kemiskinan di 11 kabupaten/kota di Maluku, khususnya Kabupaten Buru, dapat segera terwujud.

Pertemuan ini sekaligus menjadi harapan baru bagi masyarakat Kabupaten Buru untuk memperoleh akses lebih baik terhadap air bersih, energi, internet, serta kebutuhan dasar lainnya demi peningkatan kualitas hidup (KN-05)

Ikuti Kami untuk Informasi menarik lainnya dari KAPATANEWS.COM Di CHANNEL TELEGRAM Dan CHANNEL WHATSAPP
Place Your Ad