Saumlaki, Kapatanews.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat mendorong terbangunnya sinergi yang lebih kuat dengan Dewan Pers dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) 2026 di Banten pada Februari mendatang. Ajakan tersebut disampaikan dalam pertemuan resmi antara kedua lembaga di Jakarta, Selasa 18 November 2025.
Dalam pertemuan itu, Ketua Umum PWI Pusat Ahmad Munir menegaskan pentingnya kebersamaan seluruh unsur pers untuk memastikan HPN menjadi ruang bersama yang inklusif. Menurut dia, momen tahunan itu harus menjadi titik temu bagi organisasi, generasi, dan platform media yang beragam.
“HPN ini milik seluruh insan pers Indonesia. Karena itu kami mengajak Dewan Pers dan konstituen Dewan Pers untuk berjalan bersama, menyukseskan, dan memastikan HPN 2026 menjadi momentum persatuan serta penguatan profesi,” ujar Ahmad Munir.
Munir hadir bersama Wasekjen PWI Pusat Iskandar Zulkarnain serta Direktur Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) Marah Sakti Siregar. Di tengah suasana pertemuan yang berlangsung cukup hangat, ia menyerahkan undangan resmi agar Dewan Pers hadir dalam acara Kick Off HPN 2026 yang dijadwalkan berlangsung di Serang, Banten, pada 23 November 2025.
Dokumen yang dibawa rombongan PWI, ajakan kolaborasi itu juga dilandasi kebutuhan industri media untuk menjawab perubahan ekosistem pers yang berlangsung cepat. Munir, yang juga Direktur Utama LKBN Antara, menyebut kerja bersama dengan Dewan Pers menjadi kunci dalam memperkuat kualitas jurnalisme.
Sementara itu, Ketua Dewan Pers Prof. Komarudin Hidayat menyampaikan dukungan atas inisiatif PWI. Ia menilai rencana penyelenggaraan HPN 2026 memiliki nilai strategis bagi masa depan pers nasional.
“Kami menyambut baik undangan PWI ini. Dewan Pers tentu mendukung setiap upaya untuk menjadikan HPN sebagai ajang yang mendorong kualitas jurnalisme dan memperkuat peran pers di masyarakat,” kata Komarudin.
Dalam kesempatan tersebut, Komarudin juga mengusulkan agar peringatan HPN ke depan lebih partisipatif dengan melibatkan seluruh konstituen Dewan Pers secara langsung. Menurut dia, pendekatan tersebut akan memastikan kegiatan HPN menjadi milik semua komunitas pers di Indonesia.
Di sela-sela diskusi, Komarudin turut menyampaikan harapan agar insan pers mulai memikirkan agenda besar yang dapat memberi kontribusi nyata bagi bangsa. Ia menilai HPN dapat menjadi wahana merumuskan gagasan penting yang relevan dengan perkembangan zaman.
Menurut informasi yang diterima, pertemuan tersebut juga dihadiri Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto, serta anggota Dewan Pers Abdul Manan, Rosarita Niken Widiastuti, dan Yogi Hadi Ismanto. Pertemuan berlangsung sekitar satu jam dan ditutup dengan penyampaian komitmen untuk melanjutkan komunikasi teknis terkait persiapan acara.
Rombongan PWI dijadwalkan melakukan serangkaian pertemuan lanjutan dalam beberapa pekan mendatang untuk memastikan seluruh aspek penyelenggaraan HPN berjalan sesuai rencana. Panitia pusat HPN juga tengah menyusun agenda kegiatan yang akan melibatkan peserta dari berbagai daerah. (KN-07)








