Ambon,Kapatanews.com._ Brand lokal AZAEL Collection yang bergerak di bidang fashion etnik Maluku turut berpartisipasi dalam kegiatan Darwin Fusion International Trade.
Dalam rilisnya yang diterima oleh media ini Rabu (26/05/2025), Fransina Latumahina, Owner dari Azael Collection menyebut Ivent yang berlangsung pada 23 Mei 2025 lalu di Darwin Australia, menjadi momentum berharga bagi Azael Collection untuk memperkenalkan karya-karya fashion unik asal Maluku ke kancah internasional.
Azael Collection merupakan salah satu UMKM yang bergerak di Bidang Fashion Etnik Maluku sejak tahun 2022 dan merupakan UMKM Binaan sejumlah instansi antara lain dari Bank Indonesia Provinsi Maluku, Bea Cukai Kanwil Maluku, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Maluku, Dinas Koperasi dan UKM Propinsi Maluku dan Kota Ambon, Dinas Pariwisata Propinsi Maluku dan Kota Ambon, tandas Latumahina, yang juga staf dosen pada Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Unpatti Ambon.
Dalam upaya memperkenalkan produk – produk fashion lokal dari Azael Collection di dunia internasional, maka Azael Collection diberi kesempatan oleh Pemerintah Kota Darwin untuk hadir dan mengikuti 2025 Darwin International Trade Show pada tanggal 23- 24 Mei 2025 di DoubleTree by Hilton Esplanade Darwin.
Dijelaskan Latumahina, partisipasi dalam pameran internasional di Kota Darwin berkat kerjasamanya dengan Amboina Sailing Community ( ASC) pimpinan Bung Nico Tulalesy yang berjejaring dengan pemerintah Kota Darwin.
Lebih jauh Latumahina mengatakan bahwa kehadiran Azael Collection dalam acara Darwin Fushion bertujuan untuk memperkenalkan Azael Collection dan produk-produk unggulan Fashion Maluku kepada pasar internasional, mencari peluang kerjasama bisnis dengan buyer, distributor, dan investor internasional yang datang dari berbagai kota dan negara yang merupakan Sister city dengan Darwin antara lain Jepang, Vietnam, Timor Leste, Australia serta kota – kota lain di Australia.
Sekaligus meningkatkan brand awareness dan reputasi Azael Collection di kancah Internasional dan memperluas jaringan bisnis dan membangun relasi dengan pelaku usaha sejenis dari negeri lain.
Sebagai salah satu brand fashion lokal dari Ambon, Azael Collection dikenal akan kekayaan motif dan budaya Maluku yang dituangkan dalam setiap koleksinya.
Azael Collection juga mendapat dukungan penuh dari Konsulat Republik Indonesia di Darwin dan sangat diharapkan mampu membuka peluang ekspor dan meningkatkan citra budaya Maluku di mata dunia.
“Kami bangga bisa mewakili Ambon dan Maluku di ajang internasional ini. Semoga melalui partisipasi ini, karya-karya asli Maluku semakin dikenal dan diapresiasi di tingkat global,” tulis Latumahina dalam rilisnya.
Sementara itu, Kepala Konsulat Republik Indonesia di Kota Darwin, Bagus Hendraning sangat memberikan dukungan kepada Azael Collection yang telah terlibat dalam International Trade.
Menurut Bagus, Darwin Fushion International Trade di Darwin sendiri menjadi ajang pertemuan para pelaku industri kreatif dari berbagai negara yang bertujuan memperluas jaringan dan memperkenalkan produk-produk lokal ke pasar internasional.
Partisipasi Azael Collection menunjukkan bahwa brand lokal asal Maluku mampu bersaing dan menunjukkan identitas budaya melalui inovasi fashion. Semoga keberhasilan ini menjadi awal baik untuk perkembangan industri kreatif dan ekonomi di Maluku, khususnya di bidang fashion, yang berbasis keanekaragaman budaya daerah dari Timur Indonesia, tandas Bagus.
Ia berharap kehadiran Azael Collection dapat meningkatkan Visibilitas dan Pengenalan Produk Etnik Maluku, karena Darwin Fushion dengan International Trade yang digelar adalah platform yang sangat efektif untuk memperkenalkan produk Azael Collection, yang bermotif etnik Maluku dengan sentuhan modern, kepada pasar yang lebih luas Di Darwin terutama kepada negara – negara yang merupakan sister city dengan Darwin.
Sementara itu, Ketua Amboina Saling Community ( ASC) Nico Tulalessy menambahkan bahwa kehadiran UMKM Azael Collection di Darwin merupakan salah satu bentuk diplomasi budaya Ambon Maluku yang merupakan Sister city dengan Darwin. “ Selain manfaat bisnis, partisipasi Azael Collection juga memiliki dimensi diplomasi budaya. Dengan menampilkan produk fashion etnik Maluku, saya turut memperkenalkan dan melestarikan kekayaan budaya Indonesia di mata dunia. Hal Ini sejalan dengan upaya Indonesia untuk mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatifnya di luar negeri, “tandas Nico yang juga ketua Molliucan Jukulele
Secara keseluruhan, pameran internasional di Darwin adalah langkah strategis bagi Azael Collection untuk memperluas jangkauan pasar, membangun kemitraan, memahami tren global, dan secara tidak langsung, menjadi duta budaya Indonesia secara umum dan Kota Ambon secara khusus.(KN01).
