Place Your Ad
Place Your Ad
Iklan
BeritaEkonomiHukum & Kriminal

Distribusi BBM Macet di 3 Kecamatan, Komisi II DPRD Bursel Minta Pertamina Cabut Ijin SPBU.

×

Distribusi BBM Macet di 3 Kecamatan, Komisi II DPRD Bursel Minta Pertamina Cabut Ijin SPBU.

Sebarkan artikel ini
La Ari Wally ,Wakil Ketua Komisi II DPRD Bursel

Namrole,Kapatanews.com._ Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di tiga kecamatan dalam wilayah Buru Selatan (Bursel) selama bertahun-tahun lamanya, telah menjadi perhatian khusus sekaligus catatan kritis Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Buru Selatan.

Perhatian khusus dan catatan kritis itu mengemuka dalam rapat lanjutan lintas komisi DPRD Bursel, Senin (16/06/2025) di Gedung Parlemen, Kilo Meter 2 Namrole. Bersama sejumlah mitra Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kepada media ini seusai rapat lintas Komisi itu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Bursel, La Ari Wally menyampaikan catatan kritis yang mengemuka.

“Persoalan paling berbahaya dan sangat merugikan rakyat Buru Selatan selama bertahun-tahun salah satunya adalah persoalan kelangkaan BBM di tiga SPBU yang sudah ada pada tiga Kecamatan” Ucap Nahdiyin muda dari Kaki Gunung Kepala Madan ini.

Menurutnya, dalam catatan komisi II, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tidak beroperasi itu berada pada kecamatan Ambalau, Fena Fafan dan Leksula.

Kader PKB ini juga menegaskan, Komisi II sudah menginventarisir siapa saja pengusaha yang memiliki SPBU tersebut. Dia menyebut kuota minyak 3 SPBU “macet” selama ini tak tahu kemana rimbanya.

” Selain sudah menginventarisir siapa-siapa saja pengusaha yang punya SPBU itu, Kami mencium adanya modus kejahatan yang merugikan rakyat disini, sebab kuotanya ada tapi tidak pernah sampai ke SPBU Ambalau, Leksula dan Fena Fafan. Minyak-minyak itu menguap dan tumpah entah kemana rimbanya selama bertahun-tahun. Nah ini kan nakal namanya.” tegas Ari.

Atas dasar itu, maka Komisi II DPRD Buru Selatan akan segera berkoordinasi dengan pihak Pertamina supaya ijin dari SPBU Nakal tersebut segera dicabut.

Dia menerangkan masih banyak pengusaha berhati mulia yang mau berinvestasi pada bidang usaha SPBU di Bursel, sehingga Komisi II tidak akan mentolerir praktek-praktek tidak terpuji yang merugikan rakyat Buru Selatan.(KN03).

Ikuti Kami untuk Informasi menarik lainnya dari KAPATANEWS.COM Di CHANNEL TELEGRAM Dan CHANNEL WHATSAPP
Place Your Ad